Dakwaan |
--------  Pada hari ini Rabu tanggal 19 bulan Februari tahun 2000 Dua Puluh sekitar pukul 13.45 WITA, saya KAMARUDIN BIN SABON, Pangakat AKP, Nrp 64050775, Selaku Penyidik, bersama ALBERTUS NOME, Pangkat Bripka, NRP 82080233 dan NELDI Y.MBATE, Pangkat Bripka, Nrp 83110933, sebagai Penyidik Pembantu  pada  kantor  instansi tersebut diatas, telah melakukan pemeriksaan terhadap seorang laki-laki/perempuan dan menerangkan sebagai berikut : ---------------------------------
|
Â
|
Â
|
Â
|
TERSANGKA
Nama : MERNY ANASTASIA MO’A, Umur : 35 Tahun, Tempat / Tgl Lahir : Soe, 11 April 1984, jenis kelamin: Perempuan, Kewarganegaraan : Indonesia, Agama : Katolik, Alamat : RT/RW : 014/007 Kelurahan Cendana Kecamatan Kota Soe Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Menerangkan sbb : Benar pada hari Kamis tanggal 17 Oktober 2019, sekitar jam 08.00 wita saya dari dapur ke ruang tamu rumah saya mau membereskan dekorasi duka karena baru habis pemakaman mertua saya. Saat itu saya tidak tahu kalau ada Bapak HENDRIK BANAMTUAN dan Bapak MARTINUS TANEO sementara bincang-bincang dengan kakak ipar saya atas nama NOVINCE NABUNOME dan saya sempat dengar Bapak HENDRIK BANAMTUAN Tanya Om SUSTEN dimana saya mau ketemu Om SUSTEN sehingga saya Tanya “ MAU KETEMU SUAMI SAYA ADA PERLU APA “ namun Bapak HENDRIK bilang ke saya “ SAYA TIDAK ADA URUSAN DENGAN KAMU “ setelah itu saya marah karena mau ketemu suami saya kok tidak ada urusan dengan saya namun dia bilang “ PUKIMAI DIAM SAYA TIDAK ADA URUSAN DENGAN KAMU “ setelah itu dia mau ambil kursi dan mau pukul saya dengan kursi tersebut namun suami saya tarik saya keluar namun karena saya dalam keadaan emosi sehingga saya tidak ingat lagi apa yang saya omong dan apa yang Bapak HENDRIK omong namun tiba-tiba istri Bapak HENDRIK atas nama SUMIYATI BANAMTUAN MUSKANAN datang dan mau pukul saya sambil bilang ke saya “ IBU HEBAT E MAU PUKUL SAYA PUNYA SUAMI “ selanjutnya saya tidak ingat lagi apa yang terjadi.
|
 |
 |
|